CARA MANANGANI KENAKALAN ANAK REMAJA

      

sumber foto : suarakarya.id

         Masa-masa remaja merupakan masa transisi perubahan sifat dan karekter anak-anak menuju ke dewasa. Ketika anak beranjak remaja tentunya sebagai orang tua ingin memiliki anak yang baik, rajin dan berprestasi. Anak itu mirip mesin fotokopi dan akan senang meniru dan baiknya meniru yang baik-baik. Namun jika sebaliknya anak remaja anda menjadi anak yang berperilaku buruk, misalnya pembangkang, pemalas, suka bolos sekolah, perokok, suka mabuk tentu akan menjadi beban tersendiri bagi orang tua..Apa sih faktor yang dapat mempengaruhi anak remaja sehingga anak tersebut menjadi anak yang nakal dan bagaimana solusinya?

1. SALAH PILIH TEMAN

        Pepatah mengatakan, bila kamu berteman dengan penjual parfum maka kamu akan wangi dan bila kamu berteman dengan penjual ikan maka kamu akan amis. Jika anak remaja Anda nakal sudah bisa di pastikan bahwa anak Anda berteman dengan anak yang nakal. Kenakalan pada masa remaja tidak boleh dibiarkan terus menerus karena akan mempengaruhi juga masa depannya. 

        Solusinya adalah cari tau anak Anda menjadi nakal karena teman yang mana? Apakah teman remaja di sekitar rumah atau teman remaja di sekolah. Bila anak remaja anda nakal karena temannyadi sekitar rumah Anda maka Anda sebagai orang tua harus memberikan nasihat agar tidak berteman lagi dengan temannya yang nakal itu kemudian beri kegiatan lain yang positif misalnya belajar ilmu agama (mengaji), Kursus ketrampilan, ikut ekstrakurikuler contohnya olahraga, pramuka, paskibra dan lain-lain, agar kesibukannya menjadi positif. Dengan ikut ekstrakurikuler pasti didampingi guru atau pelatih yang dapat memberikan motivasi yang baik pada anak Anda. Jika anak Anda masih tidak mau ikut ekstrakurikuler jalan terakhir adalah dengan pindah rumah, hal itu bisa dengan mudah dilakukan bila Anda masih mengontrak rumah akan sulit bila sudah punya rumah tetap. Agar anak Anda tidak bisa lagi berhubungan dengan temannya yang nakal itu dan pastikan rumah baru yang Anda pilih memiliki lingkungan yang baik, awasi dan nasehati anak Anda agar memilih teman yang baik dan rajin. 

        Bila anak remaja Anda nakal karena bergaul dengan teman yang nakal di sekolah maka Anda harus segera memindahkan sekolah anak Anda yang lingkungan sekolahnya lebih baik. Misal anak remaja Anda nakal di sekolah gara-gara sering bolos diajak temannya di sekolah maka Anda sebagai orang tua harus gerak cepat untuk memindahkan sekolah anak Anda, karena jika dibiarkan terlalu lama akan menjadi kebiasaan yang akan semakin sulit diubah dan bila sudah terlalu sering bolos maka bisa menyebabkan anak Anda tidak naik kelas dan pasti itu akan disesali oleh Anda sebagai orang tua maupun anak Anda.

        Bolos sekolah Itu sih masih pada kenakalan remaja pada tingkat ringan, jangan sampai anak Anda nakal sampai pada tingkat kriminal misal mabuk, tawuran, mencuri, merampok dan pakai narkoba, kalau sudah seperti itu sih kelewatan banget nakalnya. makanya agar tidak sampai seperti itu kita sebagai orang tua harus perhatian dan gerak cepat menangani masalah kenakalan pada anak remaja kita. 

2. KECANDUAN MAIN GAME

        Memiliki anak remaja yang kecanduan main game tentu tidak diinginkan semua orang tua. Masa-masa remaja seharusnya diisi kegiatan yang positif menambah pengetahuan dan keahlian. Namun jika masa remaja malah kecanduan main game maka akan menyia-nyiakan masa remaja anak tersebut. Game itu seperti narkoba efeknya, dapat membuat terlena dengan khayalan dan merusak mata dan otak. Entah kenapa game online di negara kita  sangat bebas. Menurut saya seharusnya diblokir saja semua game, karena lebih banyak merugikan karena membuang-buang waktu bila sudah kecanduan. Maka sebagai orang tua harus perhatian dan tegas terhadap anaknya sehingga masa depannya lebih baik. Kecanduan main game biasanya tidak hanya berdasarkan faktor pertemanan, terkadang anak main game karena kebiasaan buruknya sendiri ketagihan game dalam smartphone. Segera jauhkan smartphone pada anak Anda dan berikan kegiatan lain yang positif. Bila masih anak perempuan dibawah 10 tahun bisa dibelikan mainan bola bekel, congklak, alat lukis atau alat olahraga seperti raket badminton.