MI26 HELIKOPTER TERBESAR DI DUNIA

Mi-26 (NATO menyebutnya Halo) adalah helikopter angkat berat turbin ganda. Ini adalah helikopter  terbesar di dunia yang dulu dikembangkan oleh Uni Soviet dan dimulai pada awal tahun 1970-an. Tujuan perancang adalah untuk menghasilkan helikopter dengan kapasitas beban dua kali lipat dari setiap helikopter biasanya. Prototipe Mi-26 Halo pertama kali terbang pada bulan Desember 1977 dan pertama kali ditampilkan di Paris Air Show pada tahun 1981. Pada tahun 1982, skuadron Rusia menerima Halo pertama mereka, yang tidak beroperasi penuh sampai tahun 1983. Pada tahun 1986, India adalah negara pertama yang membeli Halo. Sejak itu Halo telah dijual ke hampir dua puluh negara. Harga unit MI-26 berkisar $ 10 juta dan $ 12 juta itu harga dulu alias udah lama sekitar 30 tahun yang lalu kalau harga sekarang belum ada update lagi atau mungkin sudah stop produksi.

MI-26 memiliki kemampuan membawa beban setara beban yang dapat diangkut pesawat angkut C-130 Hercules. Area kargonya yang memiliki panjang 12 m, dan lebar 3,2 m, dengan tinggi langit-langit minimal 2,9 m. Area kargo ini dapat menampung dua kendaraan tempur dengan berat masing-masing 1 ton. Interiornya dapat dikonfigurasi untuk menampung 80 pasukan yang dilengkapi tempur atau 60 tandu. Namun ada kasus ketika helikopter ini mampu terbang dengan muatan 150 tentara. MI-26 dioperasikan oleh empat awak: pilot, kopilot, insinyur penerbangan, dan navigator. Dek penerbangan dan kabin sepenuhnya ber-AC, tetapi hanya dek penerbangan yang diberi tekanan.

Roda pendaratan MI-26 Halo merupakan tipe roda tiga yang tidak dapat ditarik dengan roda hidung yang dapat dikendalikan. Roda gigi utama dapat disetel secara hidraulik untuk memudahkan pemuatan melalui pintu belakang. Fitur yang dapat disesuaikan ini juga digunakan saat mendarat di permukaan yang bervariasi. Masing-masing roda gigi utama memiliki sensor untuk menentukan berat lepas landas. Informasi ini ditampilkan di stasiun teknisi penerbangan saat lepas landas. Skid ekor MI-26 Halo yang dapat ditarik menawarkan aksesibilitas tak terbatas ke pintu pemuatan kargo belakang. Ada palka di bagian bawah badan pesawat yang terbuka untuk memberikan akses ke sling beban. Selempang ini dipasang ke winch internal yang sejajar dengan poros rotor utama. Kamera televisi sirkuit tertutup memungkinkan anggota kru untuk memantau beban di bawah pesawat.

MI-26 Halo adalah helikopter pertama yang berhasil terbang dengan rotor utama delapan bilah. Rotor ini berdiameter 32 m dan terbuat dari komposit dan paduan aluminium, dengan ujung terdepan yang terbuat dari titanium. Kepala rotor utama dan kepala rotor ekor keduanya terbuat dari titanium. Kontrol penerbangan ditingkatkan secara hidraulik dengan autopilot yang meningkatkan sistem peningkatan stabilitas. Halo yang sangat besar ini didukung oleh dua mesin turboshaft ZMKB Progress D-136 10 000-shaft-tenaga kuda. Setiap ruang mesin pada MI-26 terbuat dari titanium untuk perlindungan terhadap kebakaran.